Apakah Anda ingin berinvestasi menggunakan reksadana syariah? Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam mengelola investasi reksadana saham syariah terbaik.
PENEMPATAN DANA DI INSTITUSI KEUANGAN HALAL
Ada baiknya untuk mengetahui apa itu reksadana saham syariah agar lebih mudah dipahami. Jadi, reksadana saham syariah merupakan surat berharga yang dikelola sesuai dengan ketentuan dan prinsip syariat Islam.

BACA JUGA : Rekomendasi 3 Reksadana Pasar Saham Terbaik yang Berpotensi di 2021

Oleh karena itu ketika memilih untuk melakukan investasi di saham syariah, Anda harus memastikan bahwa dana akan dialokasikan sesuai ketentuan tersebut.

Berdasarkan prinsip keuangan syariah, modal yang diinvestasikan akan dialokasi pada instrumen saham yang telah melalui penawaran umum. 

Selain itu modal yang disetor juga dialokasikan untuk investasi melalui surat utang jangka panjang dan deposito di bank syariah. Pembagian dividen dengan prinsip syariah akan didasari pada tingkat laba usaha. 

JENIS USAHA SESUAI SYARIAH
Kriteria reksadana yang bagus untuk investasi lainnya dapat dilihat dari jenis usaha yang sesuai ketentuan syariah. Instrumen investasi sesuai standar syariah hanya bisa dilakukan pada efek yang telah diterbitkan oleh emiten.

Namun emiten tersebut harus memiliki jenis usaha sesuai syariat Islam. Dana untuk investasi tidak dapat ditempatkan pada jenis usaha keuangan konvensional termasuk perbankan dan asuransi konvensional.

Secara syariah, dana tidak dapat ditempatkan pada emiten yang memiliki usaha produksi, distribusi dan perdagangan makanan minuman haram. Hal itu akan merusak moral dan banyak mudharatnya sehingga tidak boleh menjadi pilihan untuk investasi reksadana saham syariah terbaik.

TEGUH PADA PRINSIP SYARIAT ISLAM
Investasi saham syariah tentunya harus sesuai dengan prinsip syariat Islam. Anda harus menggunakan prinsip hati-hati dan tidak diperbolehkan untuk berspekulasi dengan unsur gharar. Misalnya seperti melakukan penawaran palsu dan penjualan barang yang belum menjadi hak milik.

Selain itu Anda juga tidak diperkenankan untuk menyebarluaskan informasi sesat atau informasi dari orang dalam guna memperoleh keuntungan transaksi. 

Hal yang paling penting adalah tidak melakukan investasi pada perusahaan yang memiliki tingkat utang lebih dominan dari modal.

EMITEN YANG BERUTANG BANYAK TIDAK BOLEH MENDAPATKAN DANA INVESTASI
Seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa dilarang melakukan investasi pada perusahaan dengan tingkat utang lebih tinggi daripada modal. 


Emiten yang memiliki struktur utang terhadap modal akan bergantung pada pembiayaan dari utang. Mereka tidak layak mendapatkan investasi reksadana syariah guna menghindari ribawi.

Apabila Anda menemukan hal yang bertentangan dengan kriteria di atas, maka bisa dikatakan bahwa reksadana saham tersebut tidak menggunakan ketentuan syariah. Anda bisa mencari rekomendasi reksadana saham syariah dari kerabat maupun internet agar tidak salah pilih.

Sekian penjelasan mengenai kriteria reksadana saham syariah terbaik di atas bermanfaat bagi Anda yang ingin melakukan investasi saham syariah.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama