JapNation AniManga telah melaporkan bahwa versi Jepang dari yayasan Make-A-Wish membuat mimpi lain menjadi kenyataan. Hinati Fujinami diduga meminta pencipta One Piece, Eiichiro Oda untuk menceritakan akhir dari One Piece.

Dari informasi yang di dapatkan, anak laki-laki yang bernama Hinati Fujinami ini telah menjalani terapi lebih dari sebulan. Tentunya sedikit dibuat penasaran kenapa Oda-sensei memberikan bocoran One Piece pada seorang anak yang sedang di terapi? Ternyata berita bahwa anak tersebut memiliki kanker paru-paru. Dan pastinya terapi ini sangat menyakitkan baginya.

Dan kebetulan sekali sebuah acara TV di jepang yaitu "Make A Wish" akan mencoba mengabulkan permintaan Hinati Fujinami untuk mengurangi rasa sakitnya setelah beberapa bulan menjalankan terapi. Hinati Fujinami mengatakan bahwa ia ingin mendengar bagaimana manga favoritnya, One Piece, berakhir.


Mendengar informasi tersebut Oda-sensei dengan senang hati mendatangi Hinati Fujinami. Setelah melihat secara langsung kondisi anak tersebut Oda-sensei sangat bersedih. Dari informasi yang di dapatkan, Oda-sensei hanya ingin berbicara empat mata saja dengan Hinati Fujinami untuk menghindari bocoran ini menyebar luas.

JapNation AniManga melaporkan, bahwa Eiichiro Oda merasa bangga memberitahu sang anak bagaimana One Piece berakhir dan ia menahan air matanya saat melihat kondisi Hinati Fujinami.

Meskipun Oda terlihat baik-baik saja Hinati Fujinami mengetahui akhir cerita One Piece, Oda meminta sang anak sendiri supaya rincian tentang akhir dari manga One Piece tidak akan bocor.

JanNation AniManga mencatat bahwa pada akhir pembicaraan mereka, Hinati Fujinami dilaporkan terlihat tersenyum, tapi menangis pada saat yang sama ketika ia mengatakan kepada orang-orang bahwa One Piece itu "indah".

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama